Baca juga: Ayoo!! Buat Kandang Seperti Ini
Jika memutuskan untuk membuat kandang ayam aduan sendiri, maka perlu menyiapkan beberapa bahan dan peralatan. Bahan baku yang biasa digunakan yakni bambu, kawat strimin, seng, engsel dan juga bisa menggunakan barang bekas yang sekiranya bisa digunakan. Peralatannya seperti palu, paku, gergaji, golok, dll.
1. Ukuran Kandang
Umumnya kandang ayam aduan dibuat sedikit luas dan lebih tinggi disbanding ayam kampung. Tujuannya agar ayam aduan leluasa bergerak, mengepakkan sayap dan berkokok. Ukuran yang ideal untuk umur 1 hari sampai 3 bulan yaitu P x L x T = 120 cm x 100 cm x 70 cm. Ukuran tersebut dapat menampung anak ayam 10 ekor sampai umur 3 bulan. Sedangkan ayam lancuran lebih dari 3 bulan kandang ayam aduan yang ideal untuk satu ekornya yakni P x L x T = 100 cm x 100 cm x 80 cm.
Dan juga biasanya ukuran kandang untuk budidaya ayam disesuaikan dengan berapa jumlah ayam yang akan dibudidaya atau diternakkan. Selain itu juga disesuaikan dengan budget yang tersedia. Sebagai contoh jika memiliki lahan 25 meter persegi, maka kandang bisa dibuat dengan ukuran 10 meter persegi. Kandang tersebut muat digunakan untuk ternak 70 sampai 100 ekor ayam.
2. Letak Kandang
Untuk peletakan kandang ayam sebaiknya agak dijauhkan dari pemukiman warga termasuk rumah kita sendiri. Jarak antara kandang dengan rumah sebaiknya minimal 10 meter. Hal tersebut bertujuan untuk menghindarkan orang terhindar atau terinfeksi apabila ayam terjangkit penyakit berbahaya.
3. Arah Kandang
Selain itu juga perhatikan arah kandang. Arah kandang sebaiknya menghadap ke timur atau barat. Hal tersebut bertujuan agar ayam terkena sinar matahari secara langsung. Sinar matahari bagus untuk menjaga kesehatan ayam. Baca juga: Cara dan Manfaat Mandi Jemur Ayam Aduan
4. Konstruksi Kandang
Setelah tiga hal tersebut siap, setelah itu langsung bisa dibuat kandang ayam. Pembuatan kandang ayam tidak harus menggunakan bahan-bahan yang baru secara keseluruhan, namun juga bisa memanfaatkan bahan-bahan bekas.
Model kandang nantinya bisa dibuat bertingkat, dengan kandang bagian atas untuk anak ayam umur sehari sampai 3 bulan. Sedangkan bawahnya untuk ayam lancuran umur di atas 3 bulan. Kandang harus ditinggikan sekitar 50 cm di atas tanah. Untuk menghindari predator lain dan untuk mengurangi pelapukan dan kaki-kaki kandang harus dicor menggunakan semen.
5. Atap Kandang
Atap kandang merupakan salah satu bagian terpenting dari kandang ayam, karena atap ayam digunakan sebagai pelindung dari panas dan hujan. Atap ayam bisa dibuat dari bahan-bahan seperti ijuk, terpal, seng, asbes, dan rumbai. Semua bahan tersebut dapat digunakan dan terbukti kuat menahan air dan terik matahari.
6. Dinding Kandang
Selain atap, dinding juga merupakan komponen terpenting dalam kandang ayam . Dinding kandang bisa dibuat dari bahan anyaman bambu, bilah bambu, kawat, maupun strimin. Bahan-bahan tersebut juga bisa digunakan untuk sekat pemisah antara kandang satu dengan kandang yang lain.
Untuk mencegah polusi seperti bau dan penyebaran penyakit, sebaiknya kandang ditaruh di tempat yang memiliki jarak minimal 250 meter dari pemukiman penduduk. Kandang ayam sebaiknya memiliki posisi yang lebih tinggi dibanding tanah datar agar saat musim hujan kandang tidak tergenang air.
Berikut adalah ilustrasi model kandang ayam bangkok yang bisa Anda tiru :
Demikian postingan tentang kandang ayam, semoga bermanfaat. Salam penghobi ayam laga anti judi.
Referensi: - Gambar-Kandang.Blogspot.Com
- jokowarino.id
-
Ngeblog adalah salah satu hobi saya, termasuk juga ayam laga. Ngeblog bagi saya hiburan setiap hari serta wahana berbagi khususnya untuk blog ini seputar informasi tentang ayam laga. Jika ada apa-apa tentang blog ataupun ayam laga bisa hubungi saya. Terima kasih.
Mari berdiskusi di kotak komentar, terimakasih. Salam penghobi ayam. ConversionConversion EmoticonEmoticon